REVIEW JURNAL
PENELITIAN
Tugas Aplikasi Komputer Oleh Tosya Yulia Fauzan
1.
JUDUL :Pembelajaran Matematika
Berbantu ICT dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif dan Kemampuan Afektif siswa
oleh Estina Ekawati.
2.Pendahuluan danTujuan Penelitian
Seiring dengan kemajuan zaman yang semakin pesat,
dunia pendidikan saat ini menghadapi dua tantangan yaitu tantangan dari
perubahan pendapat tentang belajar dan tantangan dalam teknologi informasi dan
komunikasi.Dalam menjawab tantangan yang pertama sebaiknya adanya
Konstruktivisme,sedangkan dalam tantangan pada kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi yaitu dengan menjadikan pembelajaran yang mampu melakukan eksplorasi
sosial budaya yang kaya akan pengetahuan. Adanya pembelajaran matematika di
sekolah diharapkan siswa mampu menggunakan matematika dalam kehidupan
sehari-hari Akan tetapi, peranan matematika belum didukung dalam dunia
pendidikan. Sebenarnya matematika tidak sepenuhnya merupakan pelajaran yang
sulit, hanya saja rasa takut terhadap matematika menjadikan siswa kurang
berminat untuk belajar matematika. Selain kurangnya minat terhadap matematika,
penyebab lain prestasi belajar matematika masih rendah adalah matematika
sebagai ilmu yang bersifat abstrak, dan sulit diterima oleh akal siswa.Oleh
karena itu, dalam proses belajar mengajar (PBM) matematika diperlu-kan suatu
visualisasi sehingga sesuatu yang abstrak dapat dipahami lebih konkrit.
Pada era
informatika, visualisasi berkembang dalam bentuk gambar bergerak (animasi) yang
dapat ditambahkan suara (audio). Sajian audio visual atau lebih dikenal dengan
sebutan multimedia menjadikan visualisasi lebih menarik.ICT dalam hal ini komputer
dengan ukuran multimedia yang memungkinkan danya optimalisasi keterlibatan
seluruh indra siswa dapat menyajikan sebuah tampilan berupa teks nonsekuensial,
nonlinear, dan multidimensional komputer dapat mengakomodasi siswa yang
lamban menerima pelajaran, karena komputer tidak pernah bosan, sangat sabar.
Dengan kata lain, pembelajaran berbantuan komputer
diharapkan mampu menciptakan lingkungan belajar yang menyediakan opsi yang
mampu menstimulasi pembelajar untuk menggunakan kemampuan kognitifnya secara
maksimal.
3.Metode
Peneliti mengambil penelitian tersebut di SMA
Muhammadiyah 2 Yogyakarta. kelas XI IPA Subjek penelitian tersebut adalah siswa
kelas kelas XI IPA SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta.
Rancangan penelitian menggunakan pretest posttest
only design dengan kelompok non ekuivalen. Menurut Mertler dan Charles
(2005: 324), rancangan ini lebih kuat karena
dilakukannya pretes untuk membangun ekuivalensi antar kelompok.
Rancangan penelitian disajikan pada skema berikut:
Pretes → Kelompok eksperimen →Pembelajaran berbantuan ICT →Postes
Pretes → Kelompok kontrol →pembelajaran konvensional → Postes
Populasi adalah siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 2
Yogyakarta yang terdiri dari 350 siswa. kelas XI IPA 1 sebagai kelompok kelas
eksperimen yang terdiri dari 32 siswa dan kelas XI IPA 2 sebagai kelompok kelas
kontrol yang terdiri dari 35 siswa
Data yang diperlukan dalam penelitian tersebut adalah
kualitas instraksi siswa dalam pembelajaran dan hasil belajar siswa. Untuk
memperoleh data penelitian tersebut adalah dengan Instrumen dalam penelitian ini
meliputi:(1) tes tertulis yaitu untuk mengukur kemampuan kognitif siswa dan (2)
angket yaitu untuk mengukur aspek afektif siswa mengenai minat dan sikap siswa
baik terhadap matematika maupun terhadap proses pembelajaran.
Data hasil penelitian tersebut dianalisis menggunakan
Analisis data dilakukan secara statistik deskriptif dan statistik inferensial
yaitu dengan uji t dan uji Mann Whitney-U.
4.Hasil
Dari hasil penelitian peneliti dapat menyajikan hasilnya
tentang perbedaan peningkatan kemampuan kognitif dan afektif siswa terdapat
pada kemampuan siswa dalam pembelajaran
dengan berbantuan ICT,berdasarkan hasil analisis dari data awal dan data akhir
siswa maka besarnya peningkatan skor siswa pada kelas eksperimen, yaitu kelas
dengan pembelajaran menggunakan ICT lebih besar dibandingkan dengan peningkatan
skor pada kelas konvensional.
5.Pembahasan
Sebagaimana yang disampaikan oleh siswa pada kelas
eksperimen, yaitu setelah pembelajaran dengan berbantuan ICT, dapat menarik dan
membantu siswa dalam memahami konsep yang ada. Demikian juga dengan penggunaan
software Geogebra adalah hal yang sangat baru bagi siswa. Bahkan mereka
berpendapat penggunaan software alat bantu bisa dilanjutkan untuk pembelajaran
selanjutnya.Selain itu penggunaan laboratorium komputer dalam pembelajaran
matematika masih jarang ,khususnya di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta.
Pembelajaran didominasi di kelas, sedangkan pada saat pembelajaran dengan
berbantuan ICT ini dilakukan secara moving class. Pada saat pembelajaran dengan
menggunakan software CD pembelajaran dilakukan dikelas multimedia, sedangkan
pembelajaran dengan software Geogebra dilakukan di laboratorium komputer.
Dengan adanya
suasana yang santai seperti ini memungkinkan siswa untuk belajar secara
nyaman dan tidak terkesan kaku.
Berdasarkan hasil temuan peneliti di lapangan, keuntungan dan kelebihan
dari pembelajaran dengan berbantuan ICT ini yaitu antara lain :
Kelebihan
a) Pembelajaran berbantuan ICT dapat meningkatkan motivasi siswa, hal ini
dapat dilihat dari antusias siswa ketika belajar dengan multimedia.
b) Mendukung pembelajaran individual sesuai kemampuan siswa
Kekurangan :
a)
Pembelajaran dengan berbantuan ICT
,terutama pada lembar kerja siswa dilaboratorium komputer membutuhkan waktu
lebih lama dibandingkan pembelajaran tanpa menggunakan media
b)
Penggunaan komputer secara terus menerus
dapat menjadikan ketergantungan siswa terhadap
komputer yang bisa mengakibatkan
pemahaman konsep matematika secara terinci kurang optimal,karena semua
dikerjakan komputer
6.Kelebihan
Kelebihan jurnal tersebut adalah data yang diperoleh
dari penelitian dilakukan analisis data setiap kali pemberian tindakan berahir
dan analisisnya berlangsung selama peneliti berada dilokasi penelitian hingga
ahir pengumpulan data.
7.Kekurangan
Kekurangan dari jurnal penelitiannal tersebut adalah
1) Tidak ada keterangan waktu penelitian yang dilakukan terhadap siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta
tersebut
2). Kajian hasil penelitian-penelitian
sebelumnya yang relevan tidak banyak disebutkan
dalam penelitian tersebut.
8.Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas serta uraian sebelumnya
dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut.
1)Pembelajaran matematika berbantuan ICT lebih unggul dalam meningkatkan
kemampuan kognitif siswa dibandingkan dengan pembelajaran konvesional.
2)Pembelajaran matematika berbantuan ICT lebih unggul dalam meningkatkan
kemampuan afektif siswa dibandingkan dengan pembeljaran konvesiaonal.
Kesimpulan secara keseluruhan dari hasil penelitian matematika berbantuan
ICT maka hasil ketercapaian siswa lebih baik dibandingkan ketercapaian siswa
dengan pembelajaran tanpa berbantuan ICT .Demikian juga dengan minat dan sikap
siswa baik terhadap matematika,proses pembelajarannya ,maupun hal lain yang
berhubungan dengan matematika ,maupun proses pembelajarannnya.
9.Saran-Saran
Maka saran yang dapat disampaikan adalah :
1)Karena adanya fasilitas yang
mendukung untuk diadakannya pembelajaran berbantuan ICT ,bagi para guru SMA
khususnya guru di SMA Muhammadiyah Yogyakarta sebaiknya melaksanakan
pembelajaran matematika berbantuan ICT sebagai alternatif strategi pembelajaran
2)Hendaknya pengembangan pembelajaran matematika berbantuan ICT mencakup
lingkup materi yang lebih luas selain geometri.